pengertian Flowchart
1.
Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus menggambarkan langkah-langkah
penyelesaian suatu masalah
2.
Merupakan cara penyajian dari suatu algoritma
3. Ada
2 macam flowchart:
·
System flowchart:
Urutan proses dalam system dengan menunjukkan alat media input, output serta
jenis penyimpanan dalam proses pengolahan data.
·
Program flowchart:
Urutan instruksi yang digambarkan dengan symbol tertentu untuk memecahkan
masalah dalam suatu program.
Contoh
program Flowchart
Simbol-simbol
Flowchart
1.
Flow Direction Symbols (simbol penghubung alur)
2.
Processing Symbols (simbol proses)
3.
Input-Output Symbols (simbol input-output)
Tabel
Simbol-simbol Flowchart
Pembuatan
Flowchart
1.
Tidak ada kaidah yang baku
2.
Flowchart = gambaran hasil analisa suatu masalah
3.
Flowchart dapat bervariasi antara satu pemrograman dengan pemrograman lainnya.
4.
Secara garis besar ada 3 bagian utama:
·
Input
·
Proses
·
Output
5.
Hindari pengulangan yang tidak perlu dan logika yang berbelit sehingga jalannya
proses menjadi singkat
6.
Jalannnya proses digambarkan dari atas ke bawah dan diberikan tanda panah untuk
memperjelas.
7.
Sebuah Flowchart diawali dari satu titik START dan diakhiri dengan End.
Pseudocode:
1.
Diberikan nama dan nilai mahasiswa, jika nilai tersebut lebih besar atau sama
dengan 60 maka mahasiswa tersebut dinyatakan lulus jika tidak maka dinyatakan
tidak lulus.
Deklarasi:
Nama
: String
Nilai
: Integer
Keterangan
: String
Deskripsi:
Read (nama, nilai)
if nilai >= 60 then
Keterangan = 'lulus'
else
Keterangan = 'tidak lulus'
write (nama, keterangan)
Aturan
Penulisan Teks Algoritma
1.
Judul Algoritma
Bagian yang terdiri atas nama algoritma dan penjelasan (spesifikasi) tentang
algoritma tersebut. Nama sebaiknya singkat dan menggambarkan apa yang dilakukan
oleh algoritma tersebut.
2.
Deklarasi
Bagian untuk mendefinisikan semua nama yang digunakan di dalam program. Nama
tersebut dapat berupa nama tetapan, peubah, tipe, prosedure, dan fungsi.
3.
Deskripsi
Bagian ini berisi uraian langkah-langkah penyelesaian masalah yang ditulis
dengan menggunakan notasi yang akan dijelaskan selanjutnya.
Contoh
Pseudocode:
1.
Algoritma Luas_Keliling_Lingkaran (ini merupakan judul algoritma)
{
Menghitung
luas dan keliling untuk ukuran jari-jari tertentu. Algoritma menerima masukkan
jari-jari lingkaran, menghitung luas dan kelilingnya, dan mencetak luas
lingkaran ke piranti keluaran
} (ini spesifikasi algoritma)
2.
Deklarasi
const phi =
3.14 {nilai konstanta phi}
R
: real {jari-jari lingkaran}
Luas
: real {luas lingkaran}
Keliling :
real {keliling lingkaran}
3.
Deskripsi
Read (R)
Luas
= phi * R * R
Keliling
= 2 * phi * R
Write (luas,
keliling)
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang
memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta pernyataannya. Gambaran
ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan
proses tertentu. Sedangkan antara proses digambarkan dengan garis penghubung.
Dengan menggunakan flowchart akan memudahkan kita untuk melakukan
pengecekan bagian-bagian yang terlupakan dalam analisis masalah. Di
samping itu flowchart
juga berguna sebagai fasilitas untuk berkomunikasi antara pemrogram yang
bekerja dalam tim suatu proyek.
Ada dua
macam flowchart yang menggambarkan proses dengan komputer, yaitu :
- Flowchart sistem yaitu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan prosedur dan proses suatu file dalam suatu media menjadi file di dalam media lain, dalam suatu sistem pengolahan data. Beberapa contoh Flowchart sistem:
- Flowchart program yaitu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses dan hubungan antar proses secara mendetail di dalam suatu program.
Kaidah-Kaidah
Umum Pembuatan Flowchart Program
Dalam
pembuatan flowchart Program tidak ada rumus atau patokan yang bersifat
mutlak. Karena flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran dalam
menganalisis suatu masalah dengan komputer. Sehingga flowchart yang
dihasilkan dapat bervariasi antara satu pemrogram dengan yang lainnya. Namun
secara garis besar setiap pengolahan selalu terdiri atas 3 bagian utama, yaitu
:
- Input,
- Proses pengolahan dan
- Output
Untuk
pengolahan data dengan komputer, urutan dasar pemecahan suatu masalah:
- START, berisi pernyataan untuk persiapan peralatan yang diperlukan sebelum menangani pemecahan persoalan.
- READ, berisi pernyataan kegiatan untuk membaca data dari suatu peralatan input.
- PROSES, berisi kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai dengan data yang dibaca.
- WRITE, berisi pernyataan untuk merekam hasil kegiatan ke peralatan output.
- END, mengakhiri kegiatan pengolahan.
Walaupun
tidak ada kaidah-kaidah yang baku dalam penyusunan flowchart, namun ada
beberapa anjuran :
- Hindari pengulangan proses yang tidak perlu dan logika yang berbelit sehingga jalannya proses menjadi singkat.
- Jalannya proses digambarkan dari atas ke bawah dan diberikan tanda panah untuk memperjelas.
- Sebuah flowchart diawali dari satu titik START dan diakhiri dengan END.
Berikut
merupakan beberapa contoh simbol flowchart yang disepakati oleh dunia
pemrograman :
Untuk
memahami lebih dalam mengenai flowchart ini, akan diambil sebuah kasus
sederhana.
Kasus : Buatlah sebuah rancangan program
dengan menggunakan flowchart, mencari luas persegi panjang.
Solusi : Perumusan untuk mencari luas persegi
panjang adalah :
L = p . l
di mana, L
adalah Luas persegi panjang, p adalah panjang persegi,
dan l adalah lebar persegi.
- Simbol pertama menunjukkan dimulainya sebuah program.
- Simbol kedua menunjukkan bahwa input data dari p dan l.
- Data dari p dan l akan diproses pada simbol ketiga dengan menggunakan perumusan L = p. l.
- Simbol keempat menunjukkan hasil output dari proses dari simbol ketiga.
- Simbol kelima atau terakhir menunjukkan berakhirnya program dengan tanda End.
9.
Struktur Dasar Algoritma
Algoritma
berisi langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Langkah-langkah tersebut
dapat berupa runtunan aksi (sequence), pemilihan aksi (selection),
pengulangan aksi (iteration) atau kombinasi dari ketiganya. Jadi
struktur dasar pembangunan algoritma ada tiga, yaitu:
- Struktur Runtunan
- Digunakan untuk program yang pernyataannya sequential atau urutan.
- Struktur Pemilihan
- Digunakan untuk program yang menggunakan pemilihan atau penyeleksian kondisi.
- Struktur Perulangan
- Digunakan untuk program yang pernyataannya akan dieksekusi berulang-ulang.
Dalam
Algoritma, tidak dipakai simbol-simbol / sintaks dari suatu bahasa pemrograman tertentu,
melainkan bersifat umum dan tidak tergantung pada suatu bahasa pemrograman
apapun juga. Notasi-notasi algoritma dapat digunakan untuk seluruh bahasa
pemrograman manapun.
Definisi Pseudo-code
Kode atau
tanda yang menyerupai (pseudo) atau merupakan penjelasan cara menyelesaikan
suatu masalah. Pseudo-code sering digunakan oleh manusia untuk menuliskan
algoritma.
Contoh kasus
: mencari
bilangan terbesar dari dua bilangan yang diinputkan
Solusi
Pseudo-code :
- Masukkan bilangan pertama
- Masukkan bilangan kedua
- Jika bilangan pertama > bilangan kedua maka kerjakan langkah 4, jika tidak, kerjakan langkah 5.
- Tampilkan bilangan pertama
- Tampilkan bilangan kedua
Solusi
Algoritma :
- Masukkan bilangan pertama (a)
- Masukkan bilangan kedua (b)
- if a > b then kerjakan langkah 4
- print a
- print b
Contoh Lain
Algortima dan Pseudo-code :
10.
Tahapan dalam Pemrograman
Langkah-langkah
yang dilakukan dalam menyelesaikan masalah dalam pemrograman dengan komputer
adalah :
- Definisikan Masalah
- Buat Algoritma dan Struktur Cara Penyelesaian
- Menulis Program
- Mencari Kesalahan
- Uji dan Verifikasi Program
- Dokumentasi Program
- Pemeliharaan Program
0 komentar:
Posting Komentar